Mekarsari, Blackkopinews.com – Salah satu anggota penerima program, Saepudin, tengah mengembangkan usaha budidaya jangkrik di bawah naungan Badan Usaha Milik Masyarakat (Bummas) yang berlokasi di Kampung Cipadarek RW 09, Desa Mekarsari, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung 14 Oktober 2025.
Usaha yang baru berjalan sekitar satu bulan ini sudah menunjukkan perkembangan yang positif. Menurut Saepudin, budidaya jangkrik dipilih karena proses pemeliharaannya relatif mudah dan memiliki prospek pasar yang cukup menjanjikan.

“Perawatannya tidak terlalu rumit, pakan bisa dari bahan alami seperti dedak dan sayuran sisa panen. Pasarnya pun luas, mulai dari pakan burung, ikan, hingga permintaan dari peternak jangkrik lain,” ujar Saepudin.
Selain menjadi sumber penghasilan baru, budidaya jangkrik ini juga diharapkan dapat membuka lapangan kerja bagi warga sekitar. Dengan dukungan Bummas, usaha ini berpotensi dikembangkan menjadi salah satu unit usaha produktif yang berkelanjutan di Desa Mekarsari.

Menariknya, semangat wirausaha ini mulai mendapat perhatian dari kalangan muda desa. Beberapa pemuda menunjukkan minat untuk belajar dan ikut terjun dalam usaha serupa. Salah satunya adalah Engkos Koswara, pemuda setempat yang mulai mencoba memelihara jangkrik dalam skala kecil di rumahnya.
“Saya lihat peluangnya bagus, apalagi modalnya tidak terlalu besar. Saya ingin belajar dari Kang Saepudin supaya bisa kembangkan juga usaha ini,” kata Engkos Koswara.
Ketua RW 09 Desa Mekarsari menyambut baik inisiatif warga yang terus berinovasi dalam memanfaatkan potensi lokal. Diharapkan, kegiatan seperti ini mampu memperkuat ekonomi masyarakat desa dan menginspirasi warga lainnya untuk ikut berwirausaha.
Liputan khusus: Giat Relawan / Apep Sae