Sukabumi, Blackkopinews.com — Berawal dari petunjuk mahasiswa sebelumnya yang telah berkunjung ke wisata edukasi lebah madu Trigona di Karanghawu, Cisolok, Desti Ramadani Bestari — mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Palabuhanratu — tertarik untuk melakukan penelitian mengenai partisipasi masyarakat di kawasan Karanghawu. Penelitian ini juga terkait dengan peran Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat dalam pengembangan potensi wisata edukatif.
Wisata edukasi lebah madu Trigona menjadi salah satu lokasi penting dalam penelitiannya. Desti mengunjungi tempat tersebut sebagai dasar untuk menyusun tugas akhir kuliahnya. Kegiatan ini bukan hanya bagian dari proses akademik, tetapi juga menjadi sarana untuk memahami lebih dalam bagaimana masyarakat dapat terlibat aktif dalam pelestarian alam dan pengembangan ekonomi lokal berbasis potensi desa.
Dalam kunjungannya, Desti mengamati langsung proses budidaya lebah Trigona, mulai dari bagaimana lebah-lebah tersebut mengumpulkan nektar dari berbagai jenis bunga hingga proses penyimpanan madu di dalam kotak sarang budidaya. Ia juga mencatat jenis-jenis tanaman bunga yang menjadi sumber nektar utama bagi lebah Trigona, serta bagaimana lingkungan sekitar mendukung siklus kehidupan lebah tersebut.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Rumah Zakat dan Relawan Inspirasi Desa Berdaya Cisolok yang telah mengizinkan saya melakukan penelitian mengenai budidaya lebah Trigona dan UMKM di wilayah Cisolok. Semoga hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat dan menjadi inspirasi bagi masyarakat sekitar dalam membudidayakan lebah madu Trigona secara berkelanjutan,” ujar Desti Ramadani Bestari.
Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pelestarian lebah Trigona dan pemanfaatannya secara ekonomi, diharapkan wisata edukatif ini mampu menjadi salah satu penggerak ekonomi desa yang ramah lingkungan. Penelitian seperti ini diharapkan dapat mendorong kolaborasi antara dunia akademik, komunitas lokal, dan lembaga pemberdayaan untuk bersama-sama membangun desa yang mandiri dan berdaya saing.
Liputan khusus : Giat Rumah Zakat/Nan doang
Editor : Apep sae,