Kab. Bandung, Blackkopinews.com – Rumah Zakat melalui Relawan Inspirasinya terus menunjukkan komitmen dalam mendampingi pelaku usaha mikro agar dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan. Salah satu bentuk pendampingan tersebut diberikan kepada Susi Sadiyah, peserta Program Ekonomi Rumah Zakat yang menjalankan usaha telur asin.
Pendampingan ini merupakan tindak lanjut dari diskusi sebelumnya antara Susi dan Relawan Inspirasi, di mana disarankan agar ia mulai mempertimbangkan penambahan tenaga kerja. Langkah ini diyakini dapat mempercepat proses produksi, meningkatkan kuantitas hasil, serta mendongkrak potensi keuntungan usaha.
Pada kunjungan pendampingan yang dilakukan pada Rabu, 2 Juli 2025, Susi menyampaikan bahwa saran tersebut telah mulai ia jalankan. Ia kini telah melibatkan satu karyawan tambahan dalam proses produksi.
“Alhamdulillah, hari ini sudah mulai dibantu oleh satu orang untuk proses produksi. Saya merasa terbantu dan semoga hasil produksinya bisa lebih banyak dan pemasukan ikut meningkat,” ujar Susi kepada Relawan Inspirasi (2/7).
Hari itu, sebanyak 670 butir telur bebek asin dibongkar dari proses perendaman dan perebusan. Selain itu, Susi juga menerima kiriman telur bebek mentah sebanyak 600 butir untuk persiapan produksi berikutnya.
Penambahan karyawan ini menjadi langkah awal dalam pengembangan skala produksi yang lebih besar. Dengan pendampingan yang terarah dan konsisten, Rumah Zakat berharap usaha Susi dapat terus berkembang serta meningkatkan kesejahteraannya.
Kegiatan ini berlangsung di lokasi usaha Susi yang berada di wilayah Kabupaten Bandung. Ke depan, Relawan Inspirasi Rumah Zakat akan terus mengawal proses peningkatan kapasitas usaha peserta program melalui pendekatan pemberdayaan berbasis potensi lokal dan strategi pengembangan usaha.
Liputan khusus : Giat Rumah Zakat/Imas
Editor : Apep sae,